About Me
- BLOGNYA ELHY
- makassar, sulawesi selatan, Indonesia
- profesi yang menjadi pilihan hidup, dan sangat bangga sebagai seorang perawat. berekspresi, berkreasi, dan berinovatif.... semangat selalu .......
Followers
Text Widgets
Awalnya memang sulit, namun betapa bahagianya dirimu ketika kau mampu meraihnya.
SELALU SEMANGAT & OPTIMIS
DISERTAI ACTION AND CONSISTENT.
Come On...!!!
arah hidupku menentukan tujuanku
kini adalah saat ini dan waktupun terus bergulir
tapak demi tapak
detik demi detik
tak ada yang tahu kapan terhenti
sedetik begitu berharga
selangkah begitu berarti
tujuanku tercapai
saat ku mulai langkahku saat ini
Created: semangat YA (blognya elhy)
Links Fave
Another Templates
Pages
PEMBERIAN OKSIGEN
1. Pengertian Terapi Oksigen
Terapi oksigen adalah pemberian oksigen dengan konsentrasi yang lebih tinggi dari yang ditemukan dalam atmosfir lingkungan.Pada ketinggian laut, konsentrasi oksigen dalam udara ruangan adalah 21 %.
2. Tujuan
Tujuan pemberian terapi oksigen adalah :
a. Mempertahankan oksigen jaringan yang adekuat.
b. Menurunkan kerja nafas
c. Menurunkan kerja jantung.
3. Indikasi Pemberian Terapi Oksigen
• Mencegah atau mengatasi hypoxia
• Penurunan PaCO2 dengan gejala dan tanda-tanda hypoxia, dyspneu, tachypneu, gelisah disorentasi, apatis, kesadaran menurun.
• Keadaan lain : gagal nafas akut, shock, keracunan CO
4. Bahaya-Bahaya Pemberian Oksigen
Pemberian oksigen bukan hanya memberikan efek terapi, tetapi juga dapat menimbulkan efek merugikan, antara lain :
Kebakaran
Oksigen bukan zat pembakar tetapi oksigen dapat memudahkan terjadinya kebakaran, oleh karena itu pasien dengan terapi pemberian oksigen harus menghindari/mambuka alat listrik dalam area sumber oksigen, menghindari penggunaan tanpa “Ground”.
Depresi Ventilasi
Pemberian oksigen yang tidak dimonitor dengan konsentrasi dan aliran yang tepat pada pasien dengan retensi CO2 dapat menekan ventilasi.
Keracunan Oksigen
Dapat terjadi bila terapi oksigen yang diberikan dengan konsentrasi tinggi dalam waktu relatif lama.Keadaan ini dapat merusak struktur jaringan paru seperti atelektasi dan kerusakan surfaktan. Akibatanya proses difusi di paru akan terganggu.
Metode Pemberian Terapi Oksigen
Oksigen di dispensasi dari silinder atau dari sistem berpipa reduksi diameter diperlukan untuk mengurangi tekanan sampai pada tingkat bekerja dan flow meter mengatur aliran oksigen dalam liter/menit. Jika oksigen digunakan dalam kecepatan aliran yang tinggi maka oksigen harus dilembabkan dengan melewatkan oksigen melalui sistem humidifikasi untuk menjaga membran mukosa saluran pernafasan kering.
6. JENIS TERAPI PEMBERIAN OKSIGEN
• Kanula nasal digunakan ketika pasien membutuhkan konsentrasi oksigen aliran rendah sampai sedang dimana keakuratan yang persis tidak penting. Kanula nasal merupakan peralatan yg sederhana dan nyaman. Metode ini secara relatif sederhana dan memungkinkan untuk dapat bergerak bebas di tempat tidur, berbicara, makan tanpa menggangu aliran oksigen. Kecepatan aliran yang berlebihan 6-8 L/menit dapat menyebabkan pasien untuk menelan udara dan menyebabkan iritasi dan kekeringan nasal serta mucosa faring.
• Katéter orofaring jarang digunakan dan biasanya hanya untuk pemberian oksigen jangka pendek dengan konsentrasi rendah sampai sedang. Metode ini menyebabkan iritasi mucosa nasal. Jika oksigen diberikan melalui nasal (kanula atau catéter), presentase oksigen yang mencapai paru-paru beragam sesuai dengan kedalaman dan frekuensi pernapasan terutama jira mucosa nasal membengkak atau pada pasien yang bernafas melalui mulut.
• Masker oksigen merupakan peralatan yg digunakan untuk memberikan oksigen, kelembaban,atau kelembaban yang dipanaskan. Masker tersebut dirancang supaya dapat benar2 pas terpasang menutupi mulut dan hidung dan difiksasi dengan menggunakan tali pengikat. Tersedia dalam berbagai bentuk dan digunakan untuk tujuan berbeda. Masker sederhana digunakan untuk konsentrasi oksigen rendah sampai sedang sementara masker pernapasan kembali sebagian (nonbreather parsial) atau tidak bernapas kembali (nonbreather) digunakan untuk konsentrasi oksigen yang tinggi. Meski digunakan secara luas, masker ini tidak dapat digunakan dengan konsentrasi oksigen terkontrol dan harus disesuaikan agar pas. Masker ini jangan menekan kulit terlalu ketat karena hal tersebut akan menyebabkan rasa fobia ruang tertutup, pita elastik yang dapat disesuaikan tersedia untuk menjamin kenyamanan dan keamanan. Kantung masker nonbreather parcial dan nonbreather hanya menggembung selama inspirasi dan ekspirasi. Hal ini dapat dilakukan dengan menyesuaikan aliran kantung tidak kolaps saat inspirasi. Masker venturi adalah metode pemberian yang paling akurat dan dapat diandalkan untuk konsentrasi oksigen yang tepat melalui cara noninvasif. Masker dibuat sederhana sehingga memungkinkan aliran udara ruangan bercampur dengan aliran oksigen yang telah ditetapkan. Masker ini digunakan terutama bagi pasien PPOM karena memberikan suplai oksigen tingkat rendah sehingga menghindari resiko dorongan hipoksia. Masker venturi menerapkan prinsip entrainmen udara (menjebak udara seperti vakum) yang memberikan aliran udara yang tinggi dengan gaya oksigen terkontrol. Kelebihan gas keluar masker melalui cuff perforasi, membawa gas tersebut bersama carbón dioksida yang dihembuskan. Metode ini memungkinkan konsentrasi oksigen yang constan untuk dihirup yang tidak bergantung pada kedalaman dan kecepatan pernapasan. Masker harus terpasang dengan pas untuk mencegah oksigen mengalir ke dalam mata, dan kulit pasien diperiksa terhadap iritasi. Masker harus dilepaskan sehingga pasien dapat makan, minum, dll.
• Oxygen Consentrator adalah cara lain dalam memberikan jumlah oksigen yang beragam terutama dalam lingkungan rumah. Alat ini secara realtif portabel, mudah dioperasikan dan biayanya murah. Namur, alat ini juga membutuhkan pemeliharaan lebih dibandingkan tabung atau sistem cair dan kemungkinan tidak dapat memberi aliran lebih dari 4 Liter yang memberikan F1O2 kira-kira 36 %.
• Alat oksigen lainnya termasuk masker aerosol, collar trakeostomi dan FACE tent digunakandengan alat aerosol (nebuliser) yang dapat disesuaikan dengan konsentrasi oksigen dalam rentang dari 27 % -100 % (0,27-1,00), .jika campuran gas turun di bawah kebutuhan pasien, udara ruangan akan tertarik ke dalam untuk mengencerkan konsentrasi. Kabut aerosol harus tersedia secara constan untuk pasien selama keseluruhan fase inspirasi.
Indahnya kesabaran itu....
Bismillah….,
sabarlah dengan kesabaran yan indah, alangkah dekat jalan keluarnya, barangsiapa yang selalu muroqobah dengan Allah dalam semua urusan, pastilah selamat. Siapa yang membenarkan Allah, niscaya segala rintangan tidak akan mengenainya.
Bertawakkallah pada Allah karena hanya KepadaNya hendaknya orang-orang mu’min bertawakkal. Mohon pertolongan dengan sholat dan sabar. Semoga Allah memerikan pertolonganNya kepada kita semua dan memudahkan segala urusan. Semoga kita semua diberi kemudahan untuk mengamalkannya dan menyampaikan.
Langkah tuk meraih masa depan
Dihadapkanku atas pilihan
langkah yang menentukan arah....
setiap langkah berarti masa depanku
Ya Allah ku memohon yang terbaik dariMu
dalam meraih masa depanku.................
Selalu yang terbaik dariMu
Ku berdo’a kepada Allah,
Minta bunga tapi di beri kaktus berduri
Minta kupu2 tapi diberi ulat
Ku sedih dan kecewa
Namun
Tiba-tiba
Kaktus itu berbunga cantik sekali
Ulat itu berubah jadi kupu2 yang indah sekali.
Begitulah kasih sayang Allah
Karena Allah selalu menjawab do’a hambanya
Ga selalu dengan Ya,
Tapi selalu dengan yang TERBAIK
Moslem
Blog Archive
Rank....
Give Your Comment Here
|
0 comments:
Post a Comment